SAMOSIR-Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom, ST didampingi Anggota DPRD Samosir Pantas M. Sinaga, Staf Ahli Bupati Rudi SM. Siahaan dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Immanuel Sitanggang meninjau pengerjaan normalisasi jalan simpang Tanjungan menuju-Dusun III Desa Sideak.
Peninjauan sejumlah pengerjaan normalisasi dan perbaikan jalan serta perbaikan saluran tersebut dilakukan Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom bersama sejumlah pejabat lainnya disela-sela ngantor (berkantor) di Desa Desa Sideak, Kamis (14/09)2023.
Dalam program Bunga Desa ini, Bupati Samosir juga mengarahkan alat berat untuk melakukan pengerjaan normalisasi, pelebaran jalan dan pembuatan saluran sepanjang lebih kurang 4, 3 KM.
Selain itu akan dilakukan sirtunisasi sebagai solusi kerusakan jalan sehingga akan memudahkan masyarakat menempuh akses. Perbaikan jalan Sp. Aek Natonang menuju Desa Sideak Toruan menjadi program kedepan, mengingat jalan tersebut merupakan penghubung antar objek wisata.
Kehadiran Bupati Samosir disambut Masyarakat bersama Kepala Desa Sideak. "Masyarakat Desa Sideak rindu akan kehadiran Bupati Samosir, atas kerinduan itu, masyarakat butuh perhatian akan pembangunan, akses jalan yang sulit" kata Kepala Desa Sideak Buntu Situmorang. Selain itu, Buntu meminta bantuan penempatan tenaga medis Pustu Desa Sideak mengingat jarak puskesmas Mogang jarak cukup jauh dan alat berat untuk pembukaan jalan.
Menanggapi permintaan masyarakat, Bupati Samosir menyanggupi secara langsung permintaan, akan segera menempatkan bidan untuk melayani masyarakat. Mengenai alat berat, disebutkan bahwa alat tersebut sudah dikerahkan dan saat ini sedang bekerja melakukan pelebaran jalan dan saluran. Untuk penggunaan alat berat, diminta agar masyarakat dapat memanfaatkan dengan baik. "Alat berat sudah kami bawa, silahkan dimanfaatkan dengan baik. Jangan sampai alat berat pulang, masyarakat harus bersepakat karena didaerah lain juga banyak yang membutuhkan" ucap Vandiko.
Sebagai bentuk perhatian, Bupati Samosir memberikan penambahan anggaran dari APBD sebesar 100 juta untuk peningkatan jalan Paraduan-Buntu Mauli.
Lebih lanjut, Bupati Samosir mengatakan, Program Bunga Desa untuk memikirkan perlakuan yang terbaik untuk desa, artinya melihat secara langsung kondisi desa dan mencari solusi serta mendengarkan secara langsung apa yang menjadi kebutuhan masyarakat.
Berbagai pelayanan gratis yang dibawa antara lain, pelayanan pengurusan Administrasi Kependudukan, pelayanan kesehatan gratis, BPJS Gratis, bantuan pendidikan untuk memotivasi siswa berprestasi, pelayanan KB, penyuluhan stunting, penyuluhan UMKM terkait manajemen usaha dan pengembangan aktivitas kerajinan masyarkat, Pengurusan perijinan berusaha, penyuluhan penyakit rabies, penyuluhan penyakit ngorok pada kerbau, pelatihan pembuatan pupuk organik/POP, dan pemberian bantuan pupuk organik. Selain itu, Bupati Samosir melakukan penaburan 1000 ekor bibit ikan, pembagian BLT dan menyaksikan langsung proses pelatihan pembuatan pupuk organik.
Vandiko mengajak masyarakat untuk mampu membuat pupuk organik untuk mengatasi pembatasan pupuk bersubsidi. Disampaikan, Pemkab Samosir mensiasati pembatasan pupuk bersubsidi dengan membuat pelatihan pembuatan pupuk organik "Bantuan ini hanya perangsang, selanjutkan masyarakat harus bisa membuat pupuk sendiri, mari belajar " ungkap Vandiko.
Baca juga:
Kata Siapa JIS Tidak Sesuai Standar FIFA?
|
Berbagai pengurusan dokumen yang sudah diselesaikan diserahkan langsung kepada masyarakat. "Pengurusan dokumen kita siapkan hari ini juga, manfaatkan pelayanan yang kami bawa dan seluruhnya gratis" tegas Vandiko.
Anggota DPRD Samosir Pantas M. Sinaga yang ikut serta dalam Program Bunga Desa mengatakan mendukung program Bupati Samosir selagi untuk pembangunan."Sebagai perwakilan rakyat mendukung program Bupati Samosir untuk rakyat, Apapun program yang disampaikan mari kita dukung" kata Pantas.
Memastikan pelayanan berjalan dengan baik, Bupati Samosir meninjau secara langsung pos pelayanan dan berkomunikasi dengan masyarakat.